Pages

 

Jumat, 27 April 2018

BPBD Tinjau Rumah Ambruk

0 comments
Kondisi rumah kontrakan yang ambruk terendam air- Foto Fendi

KETAPANGNEWS.COM, Kendawangan – Akhirnya rombongan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang Jum’at (3/2) tiba di lokasi ambruknya rumah kontrakan yang diduga terkena angin kencang dan gelombang kemarin.
Tim yang dipimpin Kepala BPBD Ketapang Drs Gusti Indra Kusuma didampingi Camat Kendawangan Drs.Asdewi mengecek dan melihat langsung kondisi rumah kontrakan tersebut.
Menurut Indra Kusuma, timnya datang untuk melihat langsung kondisi rumah kontrakan tersebut dan selanjutnya mengkaji dan menelaah apakah peristiwa ini masuk kategori bencana atau hanya musibah serta dampak yang diakibatkan dari peristiwa itu.
“Penilaian sementara bahwa rumah kontrakan tersebut sudah tidak layak untuk ditempati karena seluruh bahan bangunan banyak yang sudah rapuh dimakan usia dan berdiri di atas air yang resikonya rentan tumbang,” katanya saat meninjau lokasi ambruknya rumah kontrakan tersebut.
Kepala BPBD Ketapang Drs Gusti Indra Kusuma (tengah) didampingi camat Kendawangan Drs.Asdewi ( kiri ) saat meninjau rumah kontrakan yang ambruk- Foto Fendi

lebih lanjut dikatakannya, bahwa rumah kontrakan itu punya nilai komersial serta penghuninya juga kebanyakan bukan penduduk setempat. Mesti demikian pihaknya akan tetap berupaya untuk membantu pemilik serta penghuni rumah kontrakan yang ambruk tersebut.
Hal senada juga disampaikan Camat Kendawangan Drs Asdewi, Ia berharap hendaknya ada bantuan dari Pemerintah Daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ketapang paling tidak untuk meringankan beban mereka yang terkena musibah. Karena, mereka para penghuni rumah kontrakan tergolong orang tidak mampu, mesti mereka bukan penduduk setempat, tapi mereka berusaha untuk merubah hidup dengan mencari penghidupan di Kendawangan.
“Apalagi sekarang banyak barang miliknya yang sudah terendam air karena ambruknya rumah kontrakan mereka,” harap Asdewi.
Penulis : Fendi
Editor   : Andra



0 comments:

Posting Komentar